Pertemuan ke 6
MELIPAT, MENGGUNTING DAN MEREKAT
         Melipat adalah suatu teknik berkarya seni/ kerajinan tangan yang umumnya dibuat dari bahan kertas dengan tujuan untuk menghasilkan aneka bentuk mainan, hiasan, benda fungsional, alat peraga dan kreasi lain.  Kertas merupakan benda yang mudah untuk didapatkan, melipat kertas bertujuan untuk membuat sebuah bentuk yang diinginkan. Kertas yang dapat digunakan juga beragam dapat menggunakan kertas koran, kertas bekas maupun menggunakan kertas lipat berbagai warna. Belajar melipat merupakan salah satu pembelajaran untuk anak usia dini, karena memiliki aspek bermain sambil belajar dan juga menarik minat anak.
     Menggunting merupakan kegiatan yang menarik bagi anak – anak. Menggunting termasuk teknik dasar untuk membuat aneka bentuk kerajinan tangan, bentuk hiasan dan gambar dari kertas dengan memakai bantuan alat pemotong. Menggunting adalah memotong berbagai aneka kertas atau bahan – bahan lain dengan mengikuti alur, garis atau bentuk – bentuk tertentu merupakan salah satu kegiatan yang mengembangkan motorik halus anak. Koordinasi mata tangan dapat berkembang melalui kegiatan menggunting. Saat menggunting jari jemari anak akan bergerak mengikuti pola bentuk yang digunting.
Sedangkan menempel adalah salah satu kegiatan yang menarik minat anak – anak karena berkaitan dengan meletakkan dan merekatkan sesuatu sesuka mereka. Bahan – bahan yang digunakan untuk direkatkan terdiri dari berbagai bentuk kertas, kain, bahan – bahan bertekstur dan benda – benda menarik lainnya, bisa 2 dimensi atau 3 dimensi.

    Dari tiga pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa kegiatan 3M (melipat, menggunting, dan menempel) merupakan suatu kegaiatan belajar yang menarik untuk anak usia dini karena kegiatan ini berbasis pada kegiatan belajar sambil bermain, selain itu kegiatan ini mengasah kreatifitas pada anak. Melipat kertas bukan hanya mainan anak-anak, tetapi selain modelnya, aktivitas melipat kertas  itu sendiri ternyata juga sangat disenangi oleh hampir semua anak – anak. 
1. MELIPAT
Berikut ini beberapa alasan dan sekaligus manfaat melipat kertas  :
  • Anak belajar meniru/mengikuti arahan 
  • Anak belajar berkreativitas
  • Anak belajar berimajinasi
  • Anak belajar bekarya (seni)
  • Anak belajar menghargai/mengapresiasi
  • Anak belajar membuat model
  • Anak belajar membuat mainan sendiri
  • Anak belajar membaca diagram/gambar
  • Anak belajar menemukan solusi bagi persoalannya
  • Anak belajar perbandingan (proporsi) dan berpikir matematis.

contoh kegiatan melipat

 Hasil karya melipat



2. MENGGUNTING
Kegiatan menggunting dapat melatih otot – otot tangan dan jari anak serta melatih konsentrasi anak. Selain ada banyaknya manfaat yang akan didapatkan anak dari kegiatan menggunting diantaranya :
·         Melatih motorik halus.
·         Melatih koordinasi tangan, mata, dan konsentrasi.
·         Meningkatkan kepercayaan diri.
·         Lancar menulis.
·         Ungkapan ekspresi.
·         Mengasah kognitif.

contoh kegiatan menggunting

 Hasil karya menggunting

3. MEREKAT/MENEMPEL
Manfaat kegiatan menempel untuk anak adalah sebagai berikut :

  • Melatih Motorik Halus
  • Meningkatkan Kreativitas
  • Melatih Konsentrasi
  • Meningkatkan Kepercayaan Diri
contoh kegiatan menempel

 Hasil karya menempel



     Melipat kertas kemudian menggunting bagian yang telah ditentukan merupakan kegiatan yang mengasah motorik halus seorang anak. Begitu pun dengan kegiatan menempel. Mengambil lem menggunakan jari jemari kemudian mengoleskan ke bagian yang akan ditempel, anak akan menjadi lebih terlatih. Semua kegiatan diatas bermanfaat untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan otak secara maksimal mengingat ketika usia dini merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan otak yang sangat pesat.   

    Ketika anak melakukan kegiatan 3M (Melipat, menggunting dan menempel) anak akan melihat hasilnya. Hal tersebut merupakan reword positif yang akan meningkatkan kepercayaan diri seorang anak dan akan kembali mengulang atau melakuka kegiatan itu kembali. Gerakan – gerakan halus pada saat melipat, menggunting dan menempel akan membantu anak  lebih mudah belajar menulis. Kegiatan 3M dapat menjadi sarana untuk mengungkapkan ekspresi dan kreativitas anak. Koordinasi mata dan tangan pada saat melakukan kegiatan 3M memberikan stimulasi pada otak sehingga kemampuan kognitif anak juga terasah.

     Dari kegiatan 3M  secara otomatis  anak akan mengenal kegiatan meronce dan kegiatan merakit. Meronce yaitu menyusun benda dalam jalinan contohnya gelang, kalung dll. Sedangkan Merakit  yaitu membuat sesuatu yang baru dari bentuk yang sudah ada. Kegiatan ini memerlukan  ketalitian dan koordinasi antara mata dan tangan.

Hasil karya merakit

 Hasil karya meronce

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PRAKTEK CETAK TINGGI, CETAK DATAR, DAN TEKNIK MEMBATIK

FINGER PAINTING, INK BLOT DAN TARIKAN BENANG