FINGER PAINTING, INK BLOT DAN TARIKAN BENANG
Pertemuan ke 3
FINGER PAINTING ( MENGGAMBAR DENGAN JARI )
FINGER PAINTING ( MENGGAMBAR DENGAN JARI )
Finger
painting adalah kegiatan melukis secara langsung dengan jari tangan di atas
bidang gambar dengan cara menggoreskan adonan warna (bubur warna) secara bebas.
Dalam melakukan finger painting, anak dapat merasakan sensasi pada jari karena
kegiatan ini langsung menggunakan jari-jari tangan. Di dalam kegiatan finger
painting tidak ada aturan baku yang harus dipelajari. Dalam kegiatan finger
painting yang penting dilakukan oleh guru adalah bagaimana memotivasi dan menumbuhkan
keberanian pada diri anak untuk berani menyentuhkan jarinya dengan cat warna.
Kegiatan ini juga melatih motorik halus anak khususnya jari-jari anak agar
lebih lentur. Anak menggunakan otot-otot jarinya untuk berkreasi sehingga
kemampuan motoriknya berkembang. Kegiatan ini juga dapat membantu anak untuk
mengenal warna dan pencampuran warna karena di dalam kegiatan finger painting
ini anak dapat bebas memilih dan mencampur cat warna yang akan dipakai untuk
kegiatan melukisnya.
Tujuan kegiatan finger painting yaitu dapat mengembangkan ekspresi melalui media lukis dengan gerakan tangan, mengembangkan fantasi, imajinasi, dan kreasi, melatih otot-otot tangan jari, koordinasi otot dan mata, melatih kecakapan mengombinasikan warna, memupuk perasaan terhadap gerakan tangan dan memupuk keindahan. Kegiatan finger painting dapat bermanfaat sebagai kegiatan yang dapat melatih motorik halus anak yang melibatkan otot-otot tangan atau jari, koordinasi otot dan mata, memupuk perasaan terhadap gerakan tangan, serta dapat mengembangkan ekspresi melalui media lukis dengan gerakan tangan. Berikut contoh tata cara pelaksanaan :
Alat dan Bahan
Langkah kerja
Tujuan kegiatan finger painting yaitu dapat mengembangkan ekspresi melalui media lukis dengan gerakan tangan, mengembangkan fantasi, imajinasi, dan kreasi, melatih otot-otot tangan jari, koordinasi otot dan mata, melatih kecakapan mengombinasikan warna, memupuk perasaan terhadap gerakan tangan dan memupuk keindahan. Kegiatan finger painting dapat bermanfaat sebagai kegiatan yang dapat melatih motorik halus anak yang melibatkan otot-otot tangan atau jari, koordinasi otot dan mata, memupuk perasaan terhadap gerakan tangan, serta dapat mengembangkan ekspresi melalui media lukis dengan gerakan tangan. Berikut contoh tata cara pelaksanaan :
Alat dan Bahan
- Kertas hvs / buku gambar ukuran A3 atau A4
- Bubur warna dari adonan tepung terigu dicampur pewarna makanan
- Kertas koran untuk alas tempat menggambar
- Tempat untuk mengisi air yang akan digunakan mencuci tangan setelah selesai menggambar
Langkah kerja
- Siapkan kertas gambar, bubur warna ( adonan warna ) dan alas kerja
- Goreskan adonan warna tersebut dengan jari secara langsung sehingga menghasilakan jejak jari tangan dengan bebas sampai membentuk kesan goresan jari di bidang gambar.
- Agar hasil goresan lebih baik buatlah variasi goresan tebal tipis, panjang pendek serta kombinasi warna
INK BLOT ( TETESAN TINTA )
Contoh tata cara pelaksanaan :
Contoh tata cara pelaksanaan :
Bahan:
·
Pewarna, bisa menggunakan cat air atau pewarna kue
·
Kertas gambar ukuran A3 atau A4
Alat:
·
Kuas untuk mencampur warna
·
Tempat pewarna
Cara membuat:
- Cairkan pewarna dengan sedikit air pada tempat untuk mencampur warna. Jika pewarna tidak terlalu kental, tidak perlu dicampur dengan air. Jika menggunakan pewarna kue yang terbuat dari serbuk atau berupa tepung, berilah sedikit air untuk mencairkannya. Hati-hati jangan terlalu encer.
- Teteskan pewarna yang sudah disiapkan pada beberapa bagian di atas kertas. Dapat dipilih beberapa warna untuk hasil yang lebih baik.
- Lipat kertas pada bagian tengah sisi panjangnya.
- Gosoklah dengan hati-hati kertas yang sudah dilipat dan ditetesi warna dengan menggunakan telapak tangan atau penggaris hingga rata, jangan sampai ada warna yang masih mengumpul atau menggumpal.
- Bukalah lipatan kertasnya, maka akan menghasilkan gambar yang dapat diberi judul sendiri.
contoh karya ink blot
TEKNIK TARIKAN BENANG
Kegiatan
melukis ini memerlukan tambahan alat benang. Jenis benang yang dapat digunakan
adalah benang kasur atau benang lainnya. berikut contoh tata cara pelaksanaannya :
Bahan:
·
Pewarna, bisa menggunakan cat air atau pewarna kue
·
Kertas gambar
Alat:
·
Kuas untuk mencampur warna
·
Tempat pewarna
·
Benang kasur
Cara
membuat:
- Campurlah perwarna dengan air.
- Ambil benang kasur kurang lebih sepanjang 40-45 cm.
- Celupkan sebagian besar benang pada cairan pewarna, jika perwarna terlalu banyak menempel pada benang, biarkan cairan pewarna menetes dulu.
- Jika dirasakan pewarna telah cukup menempel pada benang, letakkan benang tersebut di atas kertas. Cara meletakkan benang dapat diatur atau bebas sesuai kehendak kalian. Ujung benang bekas pegangan letakkan di luar bidang kertas.
- Lalu lipatlah kertas pada bagian tengah sisi panjangnya.
- Sambil menekan kertas dengan salah satu telapak tangan, tariklah perlahan-lahan benang sampat keluar dari kertas. Cara menarik kertas terserah kalian, biasa lurus ke bawah, lurus ke samping, atau variasi dari keduanya.
- Setelah benang terlepas semua dari atas kertas, bukalah kertas.
- Untuk menghasilkan beberapa bentuk dalam satu bidang gambar, cara di atas tadi dapat dilakukan lagi dengan menggunakan warna yang berbeda. Maka akan menghasilkan gambar yang lebih indah.
contoh karya tarikan benang
Komentar
Posting Komentar